Bisnis.com, DENPASAR - Dinas Pariwisata Kabupaten Badung optimistis wisatawan China bakal terus berdatangan ke Bali.
Kabid Industri Disparda Badung Ngakan Putu Tri Ariawan mengatakan lega pascaerupsi Gunung Agung wisatawan China kembali membanjiri Pulau Dewata.
“Kami mendengar langsung dari antusiasme para wisatawan yang datang bahwa mereka akan mengabarkan tentang destinasi wisata ini kepada teman maupun famili sepulang dari perjalanan ke Bali,” katanya, Kamis (15/3/2018).
Ariawan mengatakan hal tersebut berdasarkan pengalamannya saat menghadiri gala dinner bersama ratusan karyawan Fruida Corporation, Shandong, China, di Ballroom Golden Tulip Bay View, Ungasan, Kuta Selatan, Rabu (14/3/2018) malam.
Menurut Ariawan perlahan namun pasti kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali terus mengalami peningkatan, termasuk kedatangan sejumlah grup besar yang khusus menangani wisatawan asal China.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata Badung, selama Desember 2017 kunjungan wisatawan asal China menduduki peringkat atas dengan jumlah 83.159 orang, disusul wisatawan Australia (70.951), India (20.566), Inggris (14.547), dan Jepang (13.826 orang).
Baca Juga
Data kunjungan wisatawan mancanegara ke Kabupaten Badung selama Januari-Desember 2017 mencapai 5.522.173 orang atau bertambah 792.919 orang, naik 16,77% dibanding tahun 2016 yakni 4.729.254 orang.
Ariawan menegaskan pemerintah siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh wisatawan, baik domestik maupun mancanagera yang berkunjung ke Bali, termasuk jika sewaktu-waktu terjadi erupsi Gunung Agung di Karangasem.
Bahkan, jika terjadi penutupan bandara, wisatawan mancanegara akan diberikan kompensasi gratis biaya penginapan untuk satu malam serta berbagai fasilitas lainnya.
